Belajar pemrograman untuk pemula

Aritmetika dalam Pemrograman Perangkat Lunak: Dari Penjumlahan hingga Modulo

Semua video tutorial Belajar pemrograman untuk pemula

Perangkat-lunak lebih banyak berfokus pada operasi matematis yang diterapkan dalam bahasa pemrograman. Operator aritmatika adalah dasar untuk perhitungan di ruang digital. Mereka memainkan peran penting dalam manipulasi data dan pelaksanaan perhitungan. Dalam panduan ini, kamu akan menyelami dasar-dasar operasi aritmatika dalam pemrograman dan belajar bagaimana cara menggunakannya secara efektif.

Pemahaman Utama

  • Operator aritmatika yang paling penting adalah Penjumlahan, Pengurangan, Perkalian, Pembagian, dan Modulo.
  • Setiap program menggunakan simbol khusus untuk operasi ini, yang dapat bervariasi tergantung pada bahasa pemrograman.
  • Pemahaman tentang operasi dasar ini sangat penting untuk pengembangan algoritma yang lebih kompleks.

Pembagian

Pembagian penjumlahan adalah operator aritmetika yang paling sederhana. Ini digunakan untuk menjumlahkan dua nilai.

Hasil dari perhitungan ini adalah 62. Di sini, operator tambah digunakan untuk merepresentasikan nilai-nilai yang dijumlahkan.

Aritmetika dalam Pemrograman Perangkat Lunak: Dari Penjumlahan hingga Modulo

Pengurangan

Pengurangan adalah operator berikutnya yang kamu butuhkan. Ini digunakan untuk mengurangi satu nilai dari nilai lainnya.

Hasil dari perhitungan ini adalah 50, setelah 50 dikurangi dari 100. Dengan operator ini, kamu dapat dengan efisien mengurangi nilai.

Perkalian

Perkalian adalah operasi matematis yang mendasar, yang di sebagian besar bahasa pemrograman diwakili oleh operator bintang (*).

Hasilnya adalah 40, karena 2 dan 20 dikalikan.

Pembagian

Pembagian dapat membingungkan, terutama jika kamu terbiasa dengan kalkulator biasa. Di sebagian besar bahasa pemrograman, pembagian diwakili oleh garis miring (/).

Hasil dari pembagian ini adalah 6. Di sini, penting untuk memperhatikan perbedaan cara representasi pembagian.

Modulo

Operator modulo mengembalikan sisa dari suatu pembagian. Ini sangat berguna, misalnya, untuk memeriksa apakah suatu angka genap atau ganjil.

Hasilnya di D adalah 1, karena 11 dibagi 2 satu kali dan sisa 1 tetap.

Untuk menentukan apakah suatu angka genap, kamu dapat melakukan operasi modulo antara 2 dan angka tersebut. Sisa 0 berarti angka tersebut genap, sedangkan sisa 1 menunjukkan angka ganjil.

Aritmetika dalam Pemrograman Perangkat Lunak: Dari Penjumlahan hingga Modulo

Inkrement dan Dekrement

Selain operasi dasar, ada juga konsep pengekrentan dan pengurangan. Ini sering digunakan dalam bahasa pemrograman untuk meningkatkan atau mengurangi variabel sebesar 1.

Setelah diinkrementasi, i sekarang akan menjadi 2.

Di sini J setelah didekrementasi akan menjadi 9.

Ringkasan - Aritmatika dalam Pemrograman Perangkat Lunak: Dari Penjumlahan hingga Modulo

Kamu sekarang telah mendapatkan gambaran tentang operasi dasar dalam pemrograman perangkat lunak. Kamu sekarang dapat menggunakan penjumlahan, pengurangan, perkalian, pembagian, modulo, pengekrentan, dan pengurangan secara efektif. Konsep-konsep ini adalah kunci untuk pengembangan kemampuan pemrograman kamu selanjutnya.

Pertanyaan yang Sering Diajukan

Apa itu operasi dasar?Operasi dasar adalah Penjumlahan, Pengurangan, Perkalian, dan Pembagian.

Operator apa yang digunakan untuk perkalian?Di sebagian besar bahasa pemrograman, operator bintang (*) digunakan untuk perkalian.

Bagaimana cara kerja operator modulo?Operator modulo mengembalikan sisa dari suatu pembagian, yang sangat berguna untuk memeriksa keparahan genap atau ganjil.

Apa arti pengekrentan dan pengurangan?Pengekrentan meningkatkan nilai variabel sebesar 1, sementara pengurangan mengurangi nilai sebesar 1.

Apa arti pembagian dalam pemrograman?Pembagian digunakan untuk membagi satu nilai dengan nilai lainnya, sering diwakili dengan garis miring (/).