Perekaman yang mengalami lag saat streaming bisa sangat membuat frustrasi dan bisa merusak seluruh konten. Jika kamu ingin mencari solusinya, kamu berada di tempat yang tepat. Dalam teks ini, kamu akan mengetahui cara mengambil langkah efektif untuk menghindari lag dalam perekamanmu.
Temuan Penting
- Perangkat keras dari kartu grafis dan CPU kamu memiliki pengaruh besar terhadap kualitas perekamanmu.
- Pengaturan bitrate dan beban CPU di Streamlabs sangat penting untuk perekaman yang lancar.
- Menyesuaikan kualitas video dan nilai output dapat membawa optimasi.
Panduan Langkah demi Langkah
1. Pemeriksaan Perangkat Keras
Sebelum kamu mulai dengan pengaturan di Streamlabs, kamu harus tahu perangkat keras apa yang kamu gunakan. Pergi ke ikon kaca pembesar di kiri bawah dan masukkan "Perangkat" di bilah pencarian. Ini akan membuka pengelola perangkat, di mana kamu bisa menemukan semua informasi tentang perangkat kerasmu. Periksa khususnya apakah kartu grafismu cukup bertenaga.

2. Pilih Kartu Grafis atau CPU
Setelah kamu menemukan kartu grafis dan CPU yang kamu gunakan, kini saatnya memutuskan unit mana yang ingin kamu gunakan untuk perekamanmu. Jika kamu memiliki kartu grafis yang sangat kuat, kamu harus merekam melalui itu. Namun, jika CPU kamu lebih kuat, merekam melalui CPU mungkin merupakan pilihan yang lebih baik. Cobalah mana yang lebih baik untuk situasimu.

3. Pilih Pengaturan Perekaman yang Tepat
Buka output di Streamlabs dan pergi ke pengaturan perekaman. Di sini kamu bisa melakukan beberapa perubahan penting. Pada opsi "Perekaman", kamu harus memilih "Perangkat Keras (nvenc)", yang cocok untuk kartu grafis NVIDIA, atau "Perangkat Lunak (CPU)". Pilihan ini berpengaruh besar terhadap kualitas perekamanmu.
4. Optimalkan Bitrate
Bitrate adalah faktor penting lainnya yang mempengaruhi kualitas perekamanmu. Seringkali bitrate yang disetel terlalu tinggi dan menyebabkan lag. Cobalah untuk menurunkan bitrate lebih jauh. Bitrate yang lebih rendah mengurangi tuntutan pada perangkat kerasmu dan bisa menghilangkan lag.
5. Sesuaikan Beban CPU dan Pengaturan Encoder
Beban CPU adalah pelaku lain yang menyebabkan lag. Biasanya pengaturan disetel pada "very fast". Jika kamu mengalami masalah dengan kejadian yang mencolok, coba tingkatkan satu langkah ke atas, misalnya ke "superfast". Uji apakah kualitas perekaman meningkat. Jika masih ada lag, beralihlah ke "ultrafast".

6. Sesuaikan Pilihan Kualitas
Jika kamu merekam melalui kartu grafis, masalahnya juga bisa terletak pada pengaturan kualitas. Secara default, pengaturan ini mungkin terlalu tinggi. Turunkan kualitas satu langkah. Ini akan mengurangi beban pada kartu grafismu, yang dapat mencegah lag.

7. Sesuaikan FPS dan Resolusi
Terakhir, kamu juga harus memeriksa resolusi dan frame rate. Resolusi 1280 x 720 bisa sangat membantu. Jika frame rate disetel pada 30 FPS, itu mungkin tidak cukup untuk game yang padat aksi. Pertimbangkan untuk meningkatkan FPS menjadi 60 untuk mendapatkan pengalaman yang lebih lancar.

Ringkasan – Perekaman Tanpa Lag dengan Streamlabs
Lag atau gangguan dalam perekamanmu bisa disebabkan oleh berbagai faktor. Pemeriksaan perangkat keras yang baik, pilihan yang tepat antara kartu grafis dan CPU, serta penyesuaian bitrate, pengaturan kualitas dan frame rate adalah langkah penting untuk perekaman tanpa lag.
Pertanyaan yang Sering Diajukan
Bagaimana cara meningkatkan perangkat keras saya untuk menghindari lag?Pertimbangkan untuk memperbarui kartu grafis atau CPU kamu untuk meningkatkan kinerja dan menghindari lag.
Bitrate ideal untuk perekaman saya berapa?Bitrate ideal bervariasi, tetapi cobalah untuk menurunkannya sesekali agar mengurangi tuntutan pada perangkat keras kamu.
Apa yang bisa saya lakukan jika masih mengalami lag?Cobalah berbagai pengaturan di Streamlabs dan pantau beban CPU. Terkadang, memperbarui driver juga dapat membantu.
Apakah saya harus meningkatkan FPS meskipun saya mengalami lag?Ya, meningkatkan FPS menjadi 60 dapat meningkatkan pengalaman, tetapi pastikan perangkat kerasmu mendukungnya.
Apa perbedaan antara pengkodean perangkat keras dan perangkat lunak?Pengkodean perangkat keras membebani GPU dan cocok pada performa kartu grafis yang tinggi. Pengkodean perangkat lunak menggunakan CPU dan dapat bervariasi tergantung pada kinerjanya.