Ketika mengembangkan perangkat lunak dan berurusan dengan sistem pengelolaan versi seperti Git, sering kali diperlukan untuk mengubah atau bahkan menghapus file. Panduan ini akan menunjukkan kepada kamu bagaimana menggunakan perintah git rm dan git mv untuk secara efektif menghapus atau mengganti nama file dari repositori kamu.
Temuan paling penting
- Dengan git rm, kamu menghapus file dari repositori tanpa menghapusnya dari sistem file.
- Perintah git mv membantumu untuk mengganti nama file dan sekaligus menyimpan perubahan dalam repositori.
Panduan Langkah demi Langkah
Pertama, kita ingin membuat file kosong dan menambahkannya ke repositori Git kita. Mulailah dengan membuat file baru. Kamu bisa melakukannya dengan perintah touch.
Selanjutnya, jalankan perintah git status. Ini akan memberikanmu gambaran tentang status terkini dari repositori Git kamu. Kamu seharusnya melihat bahwa file salah.txt telah ditambahkan.

Untuk menambahkan file ini, gunakan perintah git add:
Sekarang kita dapat melakukan commit file. Lakukan ini dengan perintah:
Jika kini kamu menjalankan git log, seharusnya kamu melihat bahwa file telah berhasil ditambahkan.
Namun, sekarang kamu menyadari kesalahan: File tersebut seharusnya tidak bernama salah.txt. Dalam hal ini, kamu dapat menggantinya dengan nama yang benar atau menghapusnya. Jika kamu ingin menghapus file tersebut, gunakan perintah git rm:
Ketika kita memeriksa status lagi, kamu seharusnya menemukan bahwa file tersebut ditandai sebagai dihapus, tetapi belum benar-benar dihapus dari repositori. Sekarang gunakan git commit untuk menyimpan perubahan:

Dengan langkah-langkah ini, kamu telah berhasil menghapus salah.txt dan telah mencatat perubahan di repositori. Sekarang kamu akan melihat di status bahwa file tersebut tidak ada lagi.

Contoh lain adalah jika kamu memiliki file yang mengandung data sensitif, seperti file konfigurasi dengan kredensial akses. Buatlah file seperti itu dengan nama config.txt dan tambahkan juga ke repositori Git kamu. Sekali lagi gunakan perintah:
Sebelum kamu mengirim perubahan, kamu ingin memastikan bahwa file sensitif ini tidak masuk ke repositori Git kamu. Ini seringkali terjadi ketika kamu menambahkan beberapa file secara bersamaan, dan salah satunya tidak seharusnya ada di repositori. Dalam kasus seperti itu, kamu dapat menggunakan git rm, tetapi ada prosedur khusus jika file tersebut ingin tetap ada secara lokal.
Gunakan perintah berikut untuk menghapus file dari repositori tanpa menghapusnya dari sistem file:

Setelah itu, lakukan commit:

Sekarang kamu akan melihat file tersebut ditampilkan sebagai “untracked” dalam status. Ini berarti file tersebut telah dihapus dari repositori tetapi tetap ada di sistem file kamu.

Panduan cerdas adalah dengan membuat file.gitignore untuk memastikan file ini tidak ditambahkan ke repositori secara tidak sengaja. Buka atau buat file.gitignore dan tambahkan baris:
config.txt
Setelah kamu melakukan ini, tambahkan.gitignore ke dalam pelacakan Git dan commit perubahanmu:
Fitur berguna lainnya dalam Git adalah mengganti nama file. Misalnya, jika kamu ingin mengganti nama file bernama README menjadi README.txt. Perintah untuk itu adalah:
Jalankan lagi git status untuk melihat bahwa file telah berhasil diganti namanya.

Terakhir, lakukan commit lagi:

Sekarang, kamu telah berhasil menyelesaikan semua langkah dan dapat memastikan bahwa repositori dalam keadaan bersih.
Ringkasan – Menghapus dan Mengganti Nama File dengan Git
Dalam panduan ini, kamu telah belajar bagaimana menghapus dan mengganti nama file dengan Git. Perintah git rm dan git mv sangat penting untuk menjaga repositorimu tetap bersih dan terorganisir.
Pertanyaan yang Sering Diajukan
Apa yang terjadi saat menggunakan git rm?Dengan git rm, kamu menghapus file dari repositori Git kamu.
Apakah file tetap ada di sistem file setelah git rm?Secara default, file dihapus dari sistem file dan repositori, kecuali jika kamu menggunakan --cached.
Bagaimana cara mengganti nama sebuah file?Gunakan perintah git mv diikuti dengan nama file lama dan baru.
Apa tujuan dari file.gitignore?Dengan file.gitignore, kamu dapat menentukan file mana yang harus diabaikan oleh Git.
Bagaimana cara memeriksa status repositoriku?Kamu dapat memeriksa status repositori Git kamu dengan perintah git status.