DVD Workshop After Effects - Dasar & Trik

Matematika dalam Ekspresi: Konsep Trigonometri & Eksponensial

Semua video tutorial DVD Workshop After Effects - Dasar & Trik

Matematika memainkan peran fundamental di dunia digital dan terutama dalam pengeditan video dengan After Effects (AE) membuka peluang baru yang sepenuhnya baru. Dalam tutorial ini, Anda akan belajar bagaimana menggunakan fungsi trigonometri dan fungsi eksponensial di AE sebagai Ekspresi untuk membuat animasi yang menakjubkan. Contoh yang sangat menarik akan menjadi gerakan seekor kupu-kupu, yang menunjukkan kepada Anda bagaimana simulasi fisika dapat direalisasikan menggunakan matematika.

Penemuan Terpenting

  • Fungsi trigonometri seperti sinus dan cosinus dapat digunakan untuk menghasilkan gerakan offset.
  • Fungsi eksponensial digunakan untuk mensimulasikan efek redaman.
  • Pemakaian nilai absolut dalam fungsi dapat membantu mencapai efek animasi tertentu.

Petunjuk Langkah demi Langkah

Menggerakkan Kupu-Kupu

Untuk menggerakkan kupu-kupu kita, Anda harus terlebih dahulu menganimasinya sedemikian rupa sehingga ia bergerak dalam gelombang. Gerakan gelombang ini dapat direalisasikan dengan mudah menggunakan Ekspresi.

Matematika dalam Ekspresi: Konsep Trigonometri & Eksponensial

Mulailah dengan membuka posisi kupu-kupu dengan menekan tombol "P". Kemudian, tetapkan Ekspresi untuk posisi dengan menekan tombol ALT dan mengklik jam.

Matematika dalam Ekspresi: Konsep Trigonometri & Eksponensial

Untuk ini, kita pertama-tama menggunakan variabel waktu time, yang dikalikan dengan nilai yang menentukan kecepatan gerakan. Misalnya:

value[0] + time * 150

Matematika dalam Ekspresi: Konsep Trigonometri & Eksponensial

Kode ini membuat kupu-kupu bergerak secara konstan dalam arah X sebesar 150 piksel per detik. Untuk arah Y, kita akan menggunakan fungsi sinus, yang menghasilkan gerakan vertikal kupu-kupu dan membuatnya "bergetar" antara nilai tertentu.

Penerapan Fungsi Sinus

Gerakan Y didefinisikan oleh Ekspresi berikut:

value[1] + 40 * Math.sin(2 * Math.PI * time)

Di sini, Math.sin() menerapkan fungsi sinus. Ini bervariasi antara -1 dan 1 dan dikalikan dengan 40, yang berarti kupu-kupu bergetar antara -40 dan 40 piksel dalam arah Y.

Mengvisualisasikan Grafik Gerakan

Untuk lebih mudah memvisualisasikan gerakan ini, Anda dapat mengaktifkan jendela grafik di After Effects. Ini menunjukkan kepada Anda fluktuasi nilai sinus dengan lebih jelas.

Matematika dalam Ekspresi: Konsep Trigonometri & Eksponensial

Nampak bahwa sinyal berosilasi dan bergerak di seluruh layar.

Variasi Amplitudo dan Frekuensi

Sekarang Anda dapat menyesuaikan amplitudo untuk menghasilkan fluktuasi yang berbeda-beda. Misalnya, jika Anda ingin meningkatkan amplitudo seiring waktu, Anda dapat menggunakan:

40 * (time * 10) * Math.sin(2 * Math.PI * time)

Matematika dalam Ekspresi: Konsep Trigonometri & Eksponensial

Ini akan membuat amplitudo meningkat seiring waktu, yang berarti kupu-kupu akan bergetar 40 piksel setelah satu detik, 80 piksel setelah dua detik, dan seterusnya.

Membuat Pendulum

Untuk mendalami penggunaan berbagai simulasi fisika, kita kini beralih ke pembuatan pendulum. Pertama, gambarlah sebuah batang tipis dan tambahkan sebuah elips di ujungnya.

Matematika dalam Ekspresi: Konsep Trigonometri & Eksponensial

Posisikan titik jangkar di atas pendulum, sehingga dapat bergetar. Ini dilakukan dengan alat titik jangkar.

Matematika dalam Ekspresi: Konsep Trigonometri & Eksponensial

Kemudian, tetapkan Ekspresi:

value + 40 * Math.cos(2 * Math.PI * time)

Matematika dalam Ekspresi: Konsep Trigonometri & Eksponensial

Dengan menggunakan cosinus, kita memulai proses bergetar dari titik positif, yang realistis karena pendulum mulai bergetar dari atas.

Menambahkan Efek Redaman

Untuk mengintegrasikan redaman ke dalam gerakan, kita menggunakan fungsi eksponensial. Ini membuat gerakan lebih realistis, karena pada awalnya kuat dan akhirnya berkurang.

Matematika dalam Ekspresi: Konsep Trigonometri & Eksponensial

Contoh kode mungkin terlihat seperti ini:

40 * Math.cos(2 * Math.PI * time) / Math.exp(time)

Di mana pembagian oleh fungsi eksponensial menghasilkan redaman yang lambat.

Menambahkan Squash dan Stretch

Untuk animasi yang lebih hidup, Anda juga dapat menambahkan efek Squash and Stretch. Anda dapat mencapainya melalui skala kupu-kupu.

Matematika dalam Ekspresi: Konsep Trigonometri & Eksponensial

Anda melakukannya dengan menerapkan Ekspresi pada skala skala, yang dapat diterapkan pada nilai x dan y, dengan menggunakan fungsi sinus atau cosinus.

Matematika dalam Ekspresi: Konsep Trigonometri & Eksponensial

Pemikiran Akhir

Terlihat bahwa dengan penerapan yang tepat dari fungsi trigonometri dan eksponensial, animasi yang sangat realistis dan menarik dapat diciptakan. Anda telah belajar bagaimana membuat kupu-kupu terbang, membuat pendulum bergetar, dan bagaimana bekerja dengan efek seperti Squash and Stretch.

Ringkasan - Matematika dalam Ekspresi: Fungsi Trigonometri & Eksponensial

Matematika dalam konteks Ekspresi di After Effects membuka peluang untuk menciptakan animasi yang kreatif dan hidup. Fungsi trigonometri dan eksponensial sangat penting dalam hal ini. Dalam tutorial ini, Anda telah mendapatkan pengalaman dengan penggunaan konsep matematika ini dalam praktik.

Pertanyaan yang Sering Diajukan

Bagaimana cara menetapkan Ekspresi di After Effects?Tekan tombol ALT dan klik pada jam di samping properti yang ingin Anda tambahkan Ekspresi.

Apa perbedaan antara fungsi sinus dan cosinus?Fungsi sinus dimulai dari 0, sedangkan fungsi cosinus dimulai dari 1. Ini berdampak pada bagaimana animasi dimulai.

Bagaimana saya dapat membuat efek redaman?Anda dapat menciptakan efek redaman dengan menyisipkan fungsi eksponensial ke dalam Ekspresi Anda, yang mengurangi gerakan seiring waktu.

485,906,671,799,696,849